Kejadian yang menurutku luar biasa ini baru saja aku lihat beberapa waktu yang lalu. Saat itu aku sedang dalam perjalanan ke kantor. Pas di perempatan, karena lampu lalu lintas sedang merah, tentu dong aku ikut berhenti. Dalam ketidakada kerjaan seraya menanti lampu berubah menjadi hijau, aku celingak-celinguk aja melihat sekelilingku. Beberapa meter di depanku, aku melihat seorang pengendara motor sedang menundukkan kepalanya. Awalnya aku tidak begitu memperhatikan, karena aku pikir itu hal yang wajar saja, paling-paling dia sedang melepaskan kelelahan saja.
Saat lampu hijau, perlahan-lahan kita pun maju. Tapi herannya, aku lihat pengendara motor tersebut masih diam saja tiada reaksi apapun. Dia tetap menundukkan kepalanya, posisi badannya juga tidak berubah, dan tidak kelihatan tanda-tanda dia akan menjalankan motornya. Sementara di belakangnya, sudah ada beberapa pemakai jalan raya mulai tidak sabar alias mulai klakson-klakson. Tapi anehnya dia tetap diammmm saja.
Tentu saja aku penasaran. Makanya aku perhatikan terus tuh orang, lagi ngapain sih dia. Dan saat aku melewatinya, aku pun menyempatkan diri melihat ke arah orang tersebut. Dan ASTAGA!!! Tahu apa yang terjadi? Orang itu sedang ketiduran!!! Seketika kekaguman dan decak takjub mengalir begitu saja dari bibirku: hebat ... dia bisa tidak jatuh padahal sedang tidur.
Aku yakin, ketiduran pasti pernah dialami oleh semua orang. Penyebab utamanya sih karena kurang tidur. Entah karena semalaman bergadang nonton bola atau berlembur ria menyelesaikan pekerjaan, yang jelas hampir bisa dipastikan keesokan harinya orang yang bersangkutan akan diserang ngantuk, yang ujungnya menyebabkan ketiduran. Selain itu, faktor bosan juga bisa menyebabkan ketiduran. Entah bosan karena tidak ada kerjaan, bosan karena harus mendengarkan orang bicara, ataupun bosan karena melakukan sebuah pekerjaan yang itu-itu saja alias monoton.
Secara pribadi, aku kagum dengan orang Jepang. Entah ini benar atau tidak, tapi sering aku lihat --baik di net ataupun komik-- bagaimana orang Jepang bisa dengan cara luar biasa memanfaatkan waktu lowong mereka, terutama waktu berangkat atau pulang kerja dengan tidur. Tidak tahu itu sengaja tidur atau ketiduran, tapi aku kagum dengan mereka. Yang paling mengherankan aku adalah melihat mereka bisa bergantungan di kereta sambil tiduran, dan tidak jatuh. Herannya, pas sampai tujuan mereka, seperti sudah dialarm, mereka langsung terbangun, trus beraktivitas seperti biasa. Kalau aku mah ... pasti udah bablas entah ke mana hehe ...
Bicara ketiduran, aku pun pernah mengalaminya. Sering ndak yah? Hmmm ... lumayan sih hehehe ... Yang paling sering itu adalah saat sedang nonton TV. Sebagai info, ada 2 acara yang paling aku suka, yaitu balapan [entah F1 maupun MotoGP], dan sepakbola. Seperti biasa, di awal-awal pertandingan atau perlombaan, aku pasti menontonnya dengan antusias. Memasuki 1/4 jalan, posisiku yang semula duduk mulai berubah menjadi berbaring ... dan seperti sudah hukum alam, belum sampai 1/2 pertandingan ... aku langsung ketiduran hehe ...
Istriku yang udah hafal dengan sifatku yang satu ini, selalu siap sedia di dekatku. Saat aku tewas tak berdaya, itulah kesempatannya untuk men-agresi remote control, dan mengubah channel TV ke saluran gosip yang disukainya. Tentu saja tidak tiap kali aku seperti itu. Kalau pertandingannya seru mah, remote tidak lepas-lepas dari tanganku. Cuma itu ... kalau pertandingannya tidak seru, membosankan, tidak istimewa ... yahhh bisa dipastikan aku ketiduran.
Pengalaman ketiduran lainnya juga seru. Tahu kejadiannya di mana? Di bioskop :) Kok bisa? Hehehe ... gini cerita lengkapnya.
Kejadian ini sudah lama sekali terjadi, sewaktu itu aku masih menjadi mahasiswa di Jogja. Karena sedang liburan semester, aku pun main ke Jakarta. Aku menginap di rumah saudara di daerah Mangga Besar. Hari minggu siang, karena tidak ada kerjaan, saudaraku pun mengajak aku nonton di bioskop Lokasari. Aku ingat persis judul filmnya waktu itu: The God must be crazy. Kita pun beli tiket untuk jadwal main jam 2. Setelah siap dengan cemilan dan minuman, nongkronglah dengan manis kami di dalam teater.
Aku lihat sekeliling, rupanya yang nonton sedikittttt sekali, bisa diitung dengan jari. Aku mah tidak ambil pusing, malah aku pikir enak nonton tidak begitu ramai. Seperti biasa, sebelum film utama diputar, selalu ditayangkan ekstra-ekstra. Waktu ekstra pertama ditayangkan, hati senang ... lumayan info dan tontonan gratis. Selesai pertama, ekstra ke-2 diputar, hati masih senang. Kemudian secara berturut-turut, ekstra ke-3, 4, 5, 6, 7 ... dan entah sampai ke berapa hati ini mulai terheran-heran, apa gerangan yang terjadi dan kapan film utamanya diputar?
Selidik punya selidik, tahu apa yang terjadi? Rupanya karena penontonnya sedikit, pihak bioskop memutuskan secara sepihak untuk meniadakan tontonan jam 2. Dan sambil menunggu tayangan jam 4, sebagai kompensasi bagi kita-kita yang sudah membeli tiket dan sudah masuk, dijejalilah mata kami dengan ekstra yang sangattt banyakkkk. Bayangkan deh, selama hampir 2 jam lihat ekstra terus ... Alhasil, ketika film utama diputar, aku udah tidak sanggup lagi deh. Baru saja memasuki menit kesekian, aku udah tewas dengan sukses. Bangun-bangun, di layar sudah terpampang daftar para pemeran film tersebut hehehe ...
Selain itu, aku juga pernah ketiduran waktu ikut seminar, waktu kuliah, di kantor bahkan [ini mah memalukan sekali] waktu sedang di gereja. ALAMAK!!!! Tidak mau aku menceritakan lengkapnya, tapi setelah kejadian itu aku benar-benar bertobat.
Yah ... fenomena ketiduran, itulah adanya. Saat jiwa ini sedang lelah, batin ini lagi capek, dan raga ini dalam keadaan letih, itulah saatnya bagi kita untuk mengambil waktu sejenak beristirahat. Tidurlah yang cukup, jangan memaksakan diri ... dan janganlah ketiduran.
Aku yakin teman-teman pasti punya pengalaman juga. So seperti biasa ... share juga yah :)
Saat lampu hijau, perlahan-lahan kita pun maju. Tapi herannya, aku lihat pengendara motor tersebut masih diam saja tiada reaksi apapun. Dia tetap menundukkan kepalanya, posisi badannya juga tidak berubah, dan tidak kelihatan tanda-tanda dia akan menjalankan motornya. Sementara di belakangnya, sudah ada beberapa pemakai jalan raya mulai tidak sabar alias mulai klakson-klakson. Tapi anehnya dia tetap diammmm saja.
Tentu saja aku penasaran. Makanya aku perhatikan terus tuh orang, lagi ngapain sih dia. Dan saat aku melewatinya, aku pun menyempatkan diri melihat ke arah orang tersebut. Dan ASTAGA!!! Tahu apa yang terjadi? Orang itu sedang ketiduran!!! Seketika kekaguman dan decak takjub mengalir begitu saja dari bibirku: hebat ... dia bisa tidak jatuh padahal sedang tidur.
Aku yakin, ketiduran pasti pernah dialami oleh semua orang. Penyebab utamanya sih karena kurang tidur. Entah karena semalaman bergadang nonton bola atau berlembur ria menyelesaikan pekerjaan, yang jelas hampir bisa dipastikan keesokan harinya orang yang bersangkutan akan diserang ngantuk, yang ujungnya menyebabkan ketiduran. Selain itu, faktor bosan juga bisa menyebabkan ketiduran. Entah bosan karena tidak ada kerjaan, bosan karena harus mendengarkan orang bicara, ataupun bosan karena melakukan sebuah pekerjaan yang itu-itu saja alias monoton.
Secara pribadi, aku kagum dengan orang Jepang. Entah ini benar atau tidak, tapi sering aku lihat --baik di net ataupun komik-- bagaimana orang Jepang bisa dengan cara luar biasa memanfaatkan waktu lowong mereka, terutama waktu berangkat atau pulang kerja dengan tidur. Tidak tahu itu sengaja tidur atau ketiduran, tapi aku kagum dengan mereka. Yang paling mengherankan aku adalah melihat mereka bisa bergantungan di kereta sambil tiduran, dan tidak jatuh. Herannya, pas sampai tujuan mereka, seperti sudah dialarm, mereka langsung terbangun, trus beraktivitas seperti biasa. Kalau aku mah ... pasti udah bablas entah ke mana hehe ...
Bicara ketiduran, aku pun pernah mengalaminya. Sering ndak yah? Hmmm ... lumayan sih hehehe ... Yang paling sering itu adalah saat sedang nonton TV. Sebagai info, ada 2 acara yang paling aku suka, yaitu balapan [entah F1 maupun MotoGP], dan sepakbola. Seperti biasa, di awal-awal pertandingan atau perlombaan, aku pasti menontonnya dengan antusias. Memasuki 1/4 jalan, posisiku yang semula duduk mulai berubah menjadi berbaring ... dan seperti sudah hukum alam, belum sampai 1/2 pertandingan ... aku langsung ketiduran hehe ...
Istriku yang udah hafal dengan sifatku yang satu ini, selalu siap sedia di dekatku. Saat aku tewas tak berdaya, itulah kesempatannya untuk men-agresi remote control, dan mengubah channel TV ke saluran gosip yang disukainya. Tentu saja tidak tiap kali aku seperti itu. Kalau pertandingannya seru mah, remote tidak lepas-lepas dari tanganku. Cuma itu ... kalau pertandingannya tidak seru, membosankan, tidak istimewa ... yahhh bisa dipastikan aku ketiduran.
Pengalaman ketiduran lainnya juga seru. Tahu kejadiannya di mana? Di bioskop :) Kok bisa? Hehehe ... gini cerita lengkapnya.
Kejadian ini sudah lama sekali terjadi, sewaktu itu aku masih menjadi mahasiswa di Jogja. Karena sedang liburan semester, aku pun main ke Jakarta. Aku menginap di rumah saudara di daerah Mangga Besar. Hari minggu siang, karena tidak ada kerjaan, saudaraku pun mengajak aku nonton di bioskop Lokasari. Aku ingat persis judul filmnya waktu itu: The God must be crazy. Kita pun beli tiket untuk jadwal main jam 2. Setelah siap dengan cemilan dan minuman, nongkronglah dengan manis kami di dalam teater.
Aku lihat sekeliling, rupanya yang nonton sedikittttt sekali, bisa diitung dengan jari. Aku mah tidak ambil pusing, malah aku pikir enak nonton tidak begitu ramai. Seperti biasa, sebelum film utama diputar, selalu ditayangkan ekstra-ekstra. Waktu ekstra pertama ditayangkan, hati senang ... lumayan info dan tontonan gratis. Selesai pertama, ekstra ke-2 diputar, hati masih senang. Kemudian secara berturut-turut, ekstra ke-3, 4, 5, 6, 7 ... dan entah sampai ke berapa hati ini mulai terheran-heran, apa gerangan yang terjadi dan kapan film utamanya diputar?
Selidik punya selidik, tahu apa yang terjadi? Rupanya karena penontonnya sedikit, pihak bioskop memutuskan secara sepihak untuk meniadakan tontonan jam 2. Dan sambil menunggu tayangan jam 4, sebagai kompensasi bagi kita-kita yang sudah membeli tiket dan sudah masuk, dijejalilah mata kami dengan ekstra yang sangattt banyakkkk. Bayangkan deh, selama hampir 2 jam lihat ekstra terus ... Alhasil, ketika film utama diputar, aku udah tidak sanggup lagi deh. Baru saja memasuki menit kesekian, aku udah tewas dengan sukses. Bangun-bangun, di layar sudah terpampang daftar para pemeran film tersebut hehehe ...
Selain itu, aku juga pernah ketiduran waktu ikut seminar, waktu kuliah, di kantor bahkan [ini mah memalukan sekali] waktu sedang di gereja. ALAMAK!!!! Tidak mau aku menceritakan lengkapnya, tapi setelah kejadian itu aku benar-benar bertobat.
Yah ... fenomena ketiduran, itulah adanya. Saat jiwa ini sedang lelah, batin ini lagi capek, dan raga ini dalam keadaan letih, itulah saatnya bagi kita untuk mengambil waktu sejenak beristirahat. Tidurlah yang cukup, jangan memaksakan diri ... dan janganlah ketiduran.
Aku yakin teman-teman pasti punya pengalaman juga. So seperti biasa ... share juga yah :)
oei pertama oeii...ck ck ck ternyata pernah to tidur di grj.kapan atuh ??
ReplyDeleteyg penting kagak pernah kentut di grj kan??
wah klu aku di gereja injili gitu sering bgt tidur habis kotbahnya suka bikin ngantuk tuk tapi klu di GBI mah enggak sedang waktu hamil mah jangan dikata deh di bis ketiduran sampe kelewatan udah sering bgt, terus di kantor dan lebih heboh lagi pas hamil itu tidurnya mulut aku tuh celangap kekekeke
ReplyDeleteGue salut sama orang yang bisa ketiduran di mana aja dan dalam situasi apa aja..
ReplyDeleteGue bener2 gak bisa ketiduran..
Kalo mo tidur gue harus pake ritual..harus di kasur, baca bukus ampe mata uda sepet banget baru narik selimut sambil meluk guling baru bisa tidur dengan tenang..
Gak bisa yang namanya naek mobil tidur di mobil
mo naek mobil malam juga gak bakal bisa tidur :((
Orang reseh neh gue :((
Ketiduran dan ditontonin oleh tv, sering banget.
ReplyDeletePernah ketiduran dalam air saat nungguin giliranku saat ujian divemaster gara-gara keracunan CO dari tabung udaraku. Untung dikagetkan temen di sampingku. Kalo 'gak mah udah ketiduran untuk selama-lamanya kali ye.
Ketiduran di boncengan Reinier saat perjalanan panjang juga pernah. Doi yg ngamuk sampe mo ngikat aku ke tubuhnya kayak bayi, biar 'gak jatoh nanti.
Ketiduran ...
Ah.. cukup... ntar dikira mo posting blog di sini :p
AKu jarang loh ketiduran, he3... :) Klo ngantuk bgt, baru deh tidur... :D
ReplyDeleteAdikku tuh yg sering ketiduran, pernah pas SD dulu diboncengin motor, eh ketiduran, gila... .
Btw, tuh bioskop ga profesional banget sih??
Gw pernah ketiduran wkt bercinta..ahahahahahhh..abis capek berat masih di ajak lembur..ya sutra sambil cipokan gw selalu tutup mata jd ketiduran deh..wakakakak..comment gila! :D
ReplyDeleteGw pengen jadi gober bebek yang tidurnya di gudang uang :)) Gw jarang ketiduran loh, Hen... pokoknya seumur0umur paling baru 1-2 kali itupun di acara yang gak penting...
ReplyDeletekok bisa ya ? haahaha...kok gak jatuh tuh pengendara motor.
ReplyDeleteaku belum pernah ketiduran ditempat umum. di pesawat aja gak bisa tidur.
Anonym: Hehehe ... senang yah jadi pertama ;) Ketiduran di gereja pernah atuh, kapan itu? Rahasia hehehe ... Kentut? HAHAHA ... seringgggggg :)
ReplyDeleteLisa: HAAHAHA ... pengakuan yang jujur. Saluttttt ;) Emang beda yah, kalo kebaktian di Injili ama GBI. Yg aku ngantuk ampe ketiduran itu yahhh ... di gereja yang sama dengan Injili ;)
Amey: Wahhh ... jgn2 kamu temannya kalong yah, susyahhhh tidur hehehe ... Berarti u orang unik Mey, perlu dilestarikan :)) :))
Since: Ketiduran dalam air? Gimana atuh ceritanya? Jadi aku simpulkan sementara, u orang yang mudah ketiduran yah HAHAHA
Zilko: Ooo ... waktu kecil aku juga sering ketiduran kalo diboncengi motor, sampai2 kakiku sering diikat biar ndak jatuh hehehe ... ata diiming2i ama jajan. Jadi kalo interes dengan makanan khan bawaannya melek hehehe ... Iya tuh bioskop, ndak tahu skrng masih ada ndak. Udah bangkrut kali ;)
Yulia: ASTAGAAAA!!! Hebat kali dikau HAHAHAHA ... Trus gimana reaksi yang ngajak ehem2? Terus genjot :)):)):))
Yenny: Aku juga pengennnn ... tidur dalam kemewahan :)) Bener neh jarang ketiduran? Kok ndak percaya yah HAHAHA
Dian: Iya tuh ... makanya sampai terheran2 aku hehehe ... Harusnya waktu itu aku bawa kamera yah, trus difoto. Abis kejadian langka ;)
Ketiduran di gereja HAHAHAHA ... keren Om. Tapi ndak sampe ngiler khan :))
ReplyDeletekalo daku ketiduran di greja gak pernah... amit2 tar digunjingkan orang
ReplyDeleteketiduran sih dulu pernah pas ikut doa semalaman, saking gak kuatnya gua bobo 3 menit..hhahahaha
aku pernah ketiduran dalam bus...udah mau sampe ke terminal akhir gue masih ketiduran...untung ada stu penumpang yang goyang2 bahu bilang kalo terminal terakhir dh mau nyampe kakakaka n gue udah lewat dari tempat tujuan hampir 5 halte kakakakakaak bangun2 gue malah ngambek ama sopirnya :D
ReplyDeletegw sering ketiduran klo lagi ngelonin anka gw bobo. hehe...
ReplyDeleteoo kalo ketiduran sprt itu jg pernah saya alami waktu diksarmil dulu..(waktu msh kul)
ReplyDeletesaking capeknya sy bs kok' tidur smbl berdiri (lg apel pagi),
malahan gw pd saat itu bs tdr smbl berjalan (pasti gk percaya), kejadiannya pd saat caraka malam, krn pd saat itu kegiatannya sngt pdt slm 3 hari berturut2 n waktu tidur cm plg banyak 2 jam/hari, ya jd kita manfaatin tdr pd saat lg apel or lg berjalan malem (dihutan) dgn cara memegang bahu temen didepan (kaya baris)..ya pd saat itu kt lg bljr disiplin ala militer, ternyata berat jd militer.
sorry om, kepanjangan ceritanya :)
Rudy: xixixi ... ngiler ndak yah waktu itu. Lupaaaa ... tapi kayaknya ndak deh :))
ReplyDeleteXu: Iyaaa ... untung aku duduknya pas di belakang, trus pojok lagi ... jadi lumayan aman hehehe ...
Myself: Hahaha ... masih untung yah ada yang bangunin. Tahu2 ditinggalin di terminal sendirian. Takut khannnn???
Dewi: Hehehe ... itu namanya sih meninabobokan diri sendiri ;) Btw, istriku juga sering tuh hehehe
Joni: Opps ... ketinggalan balas komennya hehehe ... Emang bisa yah, tidur sambil diri, apalagi sambil jalan. Hebat atuhhh ... bisa masuk MURI hehehe ...
ReplyDeleteKapan tuh ikut militernya? Skrng masihkah???
Ndak apa2 kepanjangan komen, malah senang kok :)
Hahahahahahha.. gw ngakak baca yg tidur di bisokop...
ReplyDeleteHhm maslaah tidur mengtidur gw jagonya degh kalo di bis, tp alhamdulillah ga pernah kebablasan, kalo dah nyampe halte kampus langsung bangun.. wuiih gw sama donk kek orang jpang *bangga dotcom*
Hen, T9 yg bs bahasa indonesia sih rata2 nokia yah, siemens mah ga bisa..ditunggu laporannya
gw ketiduran pas lagi maem depan tv, tapi itu kejadian udah lm banget *pas masih kuliah*.
ReplyDeletekalo ditinggal tidur ama temen di bioskop juga pernah,
terus ditinggal tidur ama suami pas aku semangat lagi cerita2 juga pernah. Sepet!!!
Tiwi
Wina: Hehehe ... jgn2 u ada turunan Jepang, makanya bisa self-timing kayak gitu ;) Btw, T9 di sony bisa ndak yah. Belum sempat obok2 hehehe ...
ReplyDeleteTiwi: Ditinggal tidur ama teman di bioskop? Wah ... tega bener tuh teman hehehe ... Tapi bener loh, aku juga sering ketiduran waktu dengar istri cerita. Kayaknya hukum alam deh ;)
Bev: HAHAHAHa ... itung-itung ini sebagai pembelajaran buat dikau, biar siap melangkah ke dunia orang dewasa :)) Makanya, cepatan kawinnnnnnnnnnnya ...
hahahaha, ngakak aku bacanya. aku juga suka ketiduran disembarang tempat. pernah aku ketiduran diwarung nasi, gara2 nunggu adik aku lagi interview kerjaan. aku dibangunin ama penjaga warung, dikira mau mangkir bayar .. hihihiih.
ReplyDeletewah ketiduran ??pernah sih tapi paling pas di dalam bis aja...tapi emang klo udah naek bis niatnya tidur hahahahaha
ReplyDeleteaku ketiduran kalo lagi nunggu antrean di dokter.. hehe..
ReplyDeleteMeda: ASTAGA!!! ketiduran di warung nasi? Hehehe ... hebat yah. Ngorok ndak waktu itu hehehe
ReplyDeleteTata: Yeee ... kalo tidur di bis mah, itu emang udah diniatin. Apalagi naik bis malam jakarta-jogja ... benar2 bablas tidurnya ;))
Tina: Hehehe ... jadi kesimpulan sementara, ketiduran itu bisa terjadi di mana2 yah ;)